28 Juli 2018

Pendidikan anak usia dini, perlukah?



Pendidikan anak usia dini, perlukah?
Perkembangan jaman tentunya menuntut adanya perubahan termasuk dalam mendidik anak. Orang tua sekarang mulai merasakan perlunya pendidikan anak usia dini di sekolah bahkan ada yang dimulai dari usia 18 bulan.
Maka, sekarang banyak sekali sekolah yang membuka pendidikan anak usia dini yang disebut kelompok bermain atau preschool di kota-kota besar di Indonesia terutama di Jakarta.
Selain preschool, Childcare juga banyak dijumpai di pusat kota termasuk Jakarta. Childcare menjadi pilihan bagi orang tua yang sibuk sebagai bentuk pendidikan anak usia dini sekaligus anak tetap mendapat perhatian dan asuhan selama orang tua bekerja.

Golden age: saat penting pendidikan anak usia dini
Periode sejak anak lahir hingga kurang lebih usia 4 tahun dipercaya sebagai periode keemasan (golden age) di mana anak mengalami perkembangan yang pesat terutama kecerdasan otak.
Proses pembelajaran pada pendidikan usia dini dapat mencapai hasil yang optimal bila anak mendapatkan stimulasi yang sesuai dengan perkembangan usianya.
Anak belajar melalui observasi, eksperimen dan komunikasi dengan orang lain. Masa ini sangat penting sebagai fondasi utama bagi perkembangan anak di usia selanjutnya.
Oleh karena itu, sekarang terdapat banyak sekolah untuk pendidikan anak usia dini (preschool) dengan berbagai metode pendidikan untuk mengoptimalkan kemampuan anak.

Ada 5 aspek penting dalam pendidikan anak usia dini:
  • Kemampuan motorik atau fisik: perkembangan fisik anak dikembangkan termasuk kemampuan motorik kasar seperti olahraga dan motorik halus seperti bermain puzzle, melakukan kerajinan tangan
  • Kemampuan kognitif: bagaimana anak hidup dalam lingkungannya dan bagaimana untuk memecahkan masalah
  • Kemampuan sosial: anak belajar berinteraksi dengan orang lain
  • Kemampuan emosional: anak mampu mengendalikan emosi dan percaya diri
  • Kemampuan bahasa: anak belajar berkomunikasi dengan orang lain dan bagaimana menyatakan perasaan dan emosinya melalui bahasa.
Mengapa sekolah penting untuk pendidikan anak usia dini?
Menurut Kathleen McCartney, PhD, pakar pendidikan Universitas Harvard di Cambridge, Massachusetts, Amerika Serikat di situs Parents, terdapat perbedaan hasil yang dicapai dari anak yang bersekolah sejak dini di preschool.
Selain belajar mengenal angka, huruf dan bentuk, anak juga belajar bagaimana bersosialisasi dengan anak lainnya dengan belajar berbagi dan menghormati orang lain.
Ia juga menambahkan bahwa anak yang mendapatkan pendidikan di preschool lebih siap ketika memasuki Taman Kanak-kanak (TK).
Anak memiliki kemampuan yang lebih baik dalam persiapan membaca, jumlah kosa kata yang lebih banyak dan dasar matematika dibandingkan anak-anak yang tidak belajar di preschool.
Tentunya pendidikan anak usia dini di sekolah diberikan dengan cara yang berbeda dengan anak Sekolah Dasar di mana anak akan lebih banyak belajar melalui bermain dan bernyanyi.
Semoga informasi ini membantu orang tua dalam mencari pendidikan anak usia dini yang terbaik bagi si buah hati.
Via https://id.theasianparent.com

Pentingnya Pendidikan Agama Islam sejak Dini!



Penting untuk mengetahui manfaat pendidikan Islam sejak dini bagi anak kita. Karena dengan mengetahuinya kita akan menjadikan pendidikan ini menjadi prioritas utama, sebelum mereka mendaatkan pendidikan umum lainnya. Mendidik anak dengan nilai-nilai agama diharakan dapat menjadikan mereka mempunyai sikap dan moral yang luhur.


Pendidikan yang Diajarkan Saat Dini Lebih Melekat
“Belajar di Saat Kecil Bagaikan Mengukir di Atas Batu.”

Begitulah peribahasa yang biasa dipakai untuk memberi semangat pada orang tua agar memberikan pendidikan Islam yang baik pada anak-anaknya saat usia mereka masih kecil. Ya, masih kecil atau usia dini adalah waktu yang tepat untuk memberikan pendidikan karena berbagai alasan.

Diantara alasan tersebut adalah karena saat itu usia anak dalam usia emas, yaitu usia dimana apa yang diterimanya saat itu melalui didikan orang tua dan guru akan melekat kuat dalam hatinya. Jika ada saat itu kita menanamkan ada anak untuk melakukan berbagai hal yang berkaitan dengan agama, maka secara bertahap sang anak akan sadar bahwa agama sangat penting dalam kehiduan keluarganya.

Hal ini tentu akan memengaruhi cara berikir sang anak sampai ia remaja bahkan dewasa. Biasanya anak akan tetap menjaga apa yang menjadi kebiasaan orang tuanya. Bahkan nilai-nilai agama yang ia peroleh dari keluarga akan diwariskan juga ada anak cucunya di kemudian hari.

Alasan lainnya diberikannya pendidikan Islam sejak dini pada anak adalah karena saat itu mereka lebih banyak menghabiskan waktu dengan keluarga. Saat itu pengaruh keluarga sangat dominan bagi mereka. Ini sekaligus bisa menjadi bekal sebelum mereka bergaul dengan banyak orang di masyarakat. Dengan sebab inilah maka tidak benar sepenuhnya jika kegagalan pendidikan ada seorang anak disebabkan karena gagalnya sekolah mendidik sang anak, karena bagaimanapun pengaruh keluarga lebih dominan dari itu.

Makin Berkembangnya Pendidikan Islam Usia Dini
Dengan banyaknya pihak yang memahami manfaat pendidikan Islam sejak dini bagi anak, maka saat ini makin banyak lembaga pendidikan anak usia dini berdiri. Jika dulu hanya ada Taman Kanak-Kanak (TK), kini sudah ada Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD), yang umurnya berkisar antara 3 sampai 4 tahun.

Dengan adanya PAUD ini memang orang tua sedikit lebih terbantu dengan pendidikan Islam yang wajib diberikan ada anak-anaknya. Materi yang diberikan di PAUD biasanya tidak berbeda jauh dengan di TK. Namun sesuai usianya maka disini waktu bermainnya lebih banyak. Orang tua bisa terbantu dengan berbagai materi yang telah diberikan guru, seperti hafalan doa seari-hari atau praktek ibadah.

Penting bagi orang tua untuk mengulangi lagi materi yang telah di daatkan anak di temat belajarnya itu. Jangan sampai sang anak mengalami kesulitan saat ia harus membacakan atau mempraktekkan pelajaran yang telah diterimannya di depan kelas; di hadapan guru dan teman-temannya. Dan yang lebih penting dari itu semua adalah bagaimana orang tua senantiasa memberikan contoh sikap dan prilaku yang baik bagi mereka, terutama dalam melaksanakan ibadah beragama.

Jika setiap orang tua bisa melakukannya, maka kemungkinan besar anak mereka nantinya akan menjadi anak baik dan bermanfaat bagi sesamanya. Itulah manfaat pendidikan Islam sejak dini bagi anak Anda.

Sumber: iwanwahyudi.net